Breaking News

Lebih Dekat Tentang Produksi Berita Media Cetak

Tulisan oleh: Rara Aziza Maharani*)

Jendelakita.my.id - Dalam era digital yang terus berkembang, produksi berita media cetak menghadapi tantangan besar seiring pergeseran preferensi konsumen ke arah platform online.

Dalam hal ini, mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) STAI Bumi Silampari mempelajari tentang Produksi Berita Media Cetak pada Selasa (27/02).

Dalam sebuah berita, media yang dipakai untuk menyampaikan sebuah informasi dapat disebarkan melalui media online ataupun media cetak.

Berita online dapat kalian dapatkan melalui sosial media, sedangkan produksi berita melalui media cetak ini, berita dapat disampaikan dengan menerbitkan koran, majalah dan lain sebagainya untuk bisa dapat mengetahui ataupun mendapatkan informasi yang ada di dalamnya.

Lalu bagaimana cara memproduksi berita?.

Untuk membuat sebuah berita, tentu saja harus memperhatikan unsur 5W+1H.

Hal ini bertujuan agar berita yang disampaikan efektif, dan juga untuk memudahkan penulis untuk menyusun informasi utuh yang didapatkannya, supaya dapat menjadi suatu teks yang baik dan benar.

Untuk membuat sebuah berita melalui media cetak, tentu saja harus melalui beberapa tahapan terlebih dahulu, yaitu :

Pertama, pra produksi yang merupakan tahapan mencari informasi dari serangkaian kegiatan produksi yang akan dilaksanakan.

Kedua, proses segala kegiatan usai peliputan, seperti penulisan naskah, editing atau penyuntingan, pengisian suara sampai materi itu dinyatakan selesai.

Ketiga, pasca yaitu proses distribusi atau pemasaran dalam berita tersebut.

Seiring dengan itu, beberapa media cetak menggandeng platform online untuk mendistribusikan kontennya. Ini mencakup penyediaan berita melalui situs web, aplikasi seluler, dan media sosial. Strategi ini memungkinkan penerbit untuk mencapai audiens yang lebih luas dan mengikuti tren konsumen yang semakin beralih ke ranah digital.

Tantangan utama yang dihadapi dalam produksi berita media cetak adalah bersaing dengan kecepatan informasi online.

Namun, hal ini juga menjadi peluang untuk menonjol dengan menyajikan berita yang telah melewati proses verifikasi dan penyelidikan yang cermat.

Penerbit tentu saja akan berusaha menjaga integritas jurnalisme dengan menyediakan informasi yang dapat dipercaya, memberikan kontribusi positif pada diskusi masyarakat.

Dengan terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi pada zaman sekarang, produksi berita media cetak tetap menjadi kekuatan penting dalam menyediakan konten yang mendalam dan berbobot.

Meskipun perjalanan tidak selalu mudah, semangat untuk terus beradaptasi dan memberikan nilai tambah kepada pembaca akan menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi dinamika industri media cetak. ***

*) Penulis adalah Mahasiswa KPI Sekolah Tinggi Agama Islam Bumi Silampari  semester IV