Breaking News

Ketua Prodi Hukum Tata Negara Hibahkan 25 Buku untuk Perkaya Koleksi Perpustakaan STAI Bumi Silampari

Jendelakita.my.id. - Ketua Program Studi Hukum Tata Negara Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari, Ongky Alexander, S.H., M.H., menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di lingkungan kampus dengan memberikan hibah berupa 25 buku hukum kepada perpustakaan STAI Bumi Silampari. Hibah buku ini tidak hanya menjadi bentuk kontribusi nyata dari seorang akademisi terhadap pengembangan institusi pendidikan, tetapi juga merupakan upaya strategis dalam memperkaya referensi literatur hukum yang tersedia bagi mahasiswa, khususnya bagi mereka yang menempuh studi di Program Studi Hukum Tata Negara.

Dalam kesempatan penyerahan hibah tersebut, Ongky Alexander menegaskan bahwa pemberian buku ini merupakan wujud kepeduliannya terhadap pentingnya literasi hukum di kalangan mahasiswa. Ia menyadari bahwa ketersediaan sumber bacaan yang memadai sangat berpengaruh terhadap kualitas pemahaman mahasiswa terhadap teori-teori hukum yang kompleks. Oleh karena itu, dengan adanya tambahan 25 buku yang berisi berbagai topik dan pendekatan dalam kajian hukum, diharapkan mahasiswa dapat lebih mudah memperluas wawasan dan memperdalam pemahaman akademik mereka.

Lebih lanjut, Ongky menyampaikan bahwa motivasi utama dari hibah ini adalah untuk mendorong semangat belajar mahasiswa, khususnya di Program Studi Hukum Tata Negara. Ia percaya bahwa mahasiswa perlu didorong untuk tidak hanya mengandalkan materi dari dosen di kelas, tetapi juga aktif mencari dan menggali informasi dari berbagai sumber bacaan yang kredibel. Buku-buku yang dihibahkan mencakup beragam tema penting dalam hukum, mulai dari hukum tata negara, hukum administrasi negara, hingga filsafat hukum dan perkembangan hukum kontemporer, yang semuanya diharapkan mampu menjadi bahan rujukan yang berguna dalam proses pembelajaran.

Hibah buku ini juga menjadi bagian dari upaya jangka panjang dalam mewujudkan perpustakaan STAI Bumi Silampari sebagai pusat literasi dan penelitian yang representatif. Perpustakaan yang kaya akan sumber daya pustaka tentu akan memudahkan mahasiswa dan dosen dalam mengakses informasi yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan akademik, penelitian, dan penulisan ilmiah. Selain itu, langkah ini diharapkan dapat menginspirasi dosen-dosen lainnya untuk turut berkontribusi dalam memperkuat fasilitas kampus demi kemajuan bersama.

Secara keseluruhan, inisiatif yang dilakukan oleh Ketua Program Studi Hukum Tata Negara ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak di lingkungan STAI Bumi Silampari. Mahasiswa dan pihak perpustakaan menyambut baik penambahan koleksi buku ini, karena diyakini akan sangat membantu dalam menunjang proses pembelajaran dan riset ilmiah. Harapannya, semangat berbagi ilmu dan sumber daya seperti ini terus berkembang dan menjadi budaya positif di kalangan sivitas akademika.