Breaking News

Hari Pertama "Knowledge Learning, Colloquium, & Explore Learning" Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari, Ziarah Makam Syekh Burhanuddin Pembawa Risalah Islam di Minangkabau dan Shalat Berjamaah di Masjid Pink Putra Jaya Malaysia

 


Jendelakita.my.id. - Dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari Lubuklinggau mengikuti kegiatan "Knowledge Learning, Colloquium, & Explore Learning" di dua negara yaitu Malaysia dan Thailand pada tanggal 8-15 September 2024 diawali dengan ziarah ke makam Syakh Burhanuddin yang merupakan pembawa risalah islam di Minangkabau kemudian dilanjutkan dengan shalat ashar berjamaah di Masjid Pink Putra Jaya Malaysia.

Kegiatan langsung dipimpin oleh Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari Lubuklinggau, Ngimadudin, MH.

Ngimadudin mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu agenda perjalanan menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di Malaysia dan Thailand.

"Kegiatan ini diharapkan dapat mengenalkan kepada mahasiswa bahwa di beberapa tempat di wilayah Indonesia banyak sekali tempat-tempat bersejarah dalam proses berkembangnya Islam" ujar Ngimadudin.


Kegiatan yang dilaksanakan ini diikuti oleh 35 peserta termasuk Ketua Program Studi yang ada di STAI Bumi Silampari, dosen dan mahasiswa.

Ongky Alexander, MH., Ketua Program Studi Hukum Tata Negara (HTN) mengatakan bahwa kegiatan "Knowledge Learning, Colloquium, & Explore Learning" ini akan menjadi salah satu metode pemahaman yang utuh oleh mahasiswa dalam membangun budaya literasi dengan cara penelusuran langsung.

"Kegiatan ini baik sekali sebagai langkah awal dan tolok ukur kompetensi dalam dunia internasional" ujar Ongky Alexander.

Nurlila Kamsi, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) yang juga menjadi peserta kegiatan mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan megadakan MoU sebagai penambah nilai akreditasi sekaligus studi tiru agar kedepanya STAI Bumi Silampari bisa bersaing secara Nasional dan internasional.

Nevi Laila Khasanah, MBA., selaku ketua program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam mengatakan bahwa studi tiru ke luar negeri dapat menambah wawasan mengenai sistem pendidikan di negara Malaysia dan juga Thailand.

Hecksa Manora, M.Pd., Selaku Ketua Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, mengatakan bahwa Program ini sangat baik agar mahasiswa mendapatkan peluang dan kesempatan mengetahui lebih dalam mengenai pengetahuan maupun teknologi di luar negeri.

Hal senada juga disampaikan oleh Fitriyani, M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) yang mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan inovasi program yang luar biasa khususnya bagi prodi PAI dalam kanca Internasional, Prodi PAI mendapat peluang melakukan Tridharma perguruan Tinggi dengan kolaborasi di beberapa Perguruan Tinggi di Malaysian dan Thailand, dalam mewujudkan Visi Misi Prodi PAI. 

"Semoga Program ini menjadi Program yang berkelanjutan di tiap tahunnya" harap Fitriyani.

Sementara itu, Dr. Muhammad Yunus selaku Ketua Pelaksana kegiatan "Knowledge Learning, Colloquium, & Explore Learning" di dua negara yaitu Malaysia dan Thailand ini juga berharap para peserta dapat mengambil manfaat kegiatan serta membagi manfaat yang diperoleh kepada mahasiswa lain.