Cerpen: Mimpi Kejora
![]() |
Gambar oleh Pottzy dari Pixabay |
Jendelakita.my.id - Hembusan angin yang kencang, gelapnya awan, dan hitamnya langit menandakan akan turun hujan yang deras, kemudian hujan pun turun sangat deras dan tidak lama kemudian hujan pun reda matahari pun kembali bersinar menerangi bumi.
kejora adalah seorang anak desa yang terlahir dari keluarga yang kurang mampu dan kedua orangtuannya yang bekerja sebagai petani buruh. Kejora, saat ini yang sedang duduk dibangku kls 3 Smp ia selalu bermimpi ingin menjadi seorang dokter tetapi keadaannya sangat tidak memungkinkan untuk ia menggapai cita-citannya itu. Tapi ia selalu berdoa, dan berusaha untuk dapat menggapai cita-citannya suatu hari ia berfikir
“setelah aku tamat smp aku ingin bersekolah keluar desa” ucap kejora
Kejora ingin bersekolah kesuatu kota yang bernama kota batu disana ada sekolah Sma Lolipop ia ingin bersekolah disana. Setelah ia tamat sekolah Smp ia mengikuti tes sekolah Sma Lolipop dikota batu itu dan ia diterima di sekolah itu dia sangat bahagia mendengar atas kelulusannya. Ia selalu berdoa agar doannya bisa terkabulkan.
Kejora pun mulai bersekolah disekolahnnya, kejora selalu rajin belajar dan berdoa, menunaikan shallat agar ia bisa menggapai cita-citannya menjadi seorang dokter ia tidak mennyianyiakan waktunnya dan sampai ia tamat dari sekolah Sma nya, ia selalu mendapatkan juara kelas dan akhirnya mendapat biayasiswa untuk kuliah dan ia pun masuk kuliah kedokteran.
Ketika kejora pulang kedesa, kedua orangtuannya sangat bahagia mendengar anaknyya akan menjadi seorang dokter tapi banyak orang tidak percaya akan hal itu tetangganya selalu menghina dirinnya dan keluargganya ibupun berkata.
“kejora anakku jangan hiraukan perkataan orang rajinlah belajar dan jangan lupa menunaikan ibadahmu” ucap ibu
“kenapa bu kita selalu dihina orang apa salah kita bu” ucap kejora
“mereka hanya iri dengan keluargga kita” ucap ibu
Setelah itu kejora dan ibu pergi kedapur dan memasak bersama-sama setelah ibu dan kejora selesai memasak mereka dan ayah makan bersama-sama. Waktu menunjukan pukul 15.30 WIB setelah itu kejora masuk kekamar dan merenungkan akan dirinnya.
“Pokoknya aku harus bisa merubah nasibku dan mgangkat harga diri kedua orangtuaku” ucap kejora dalam hatinnya
Keesokan harinnya, kejora mulai bersiap-siap menata barang yang diperlukan untuk dibawa setelah kejora menyiapkan barang-barangnya kejora meminta doa agar ia bisda dimudahkan segala urusannya
“Ibu, Bapak doakan kejora agar kejora bisa menyelesaikan kuliah dengan sebaik-baiknya dan menjadi orang yang sukses” ucap kejora
“Aamiin” ucap ibu dan bapak
“berangkatlah anakku kejarlah cita-citamu dan jangan pernah menjadi orang yang sombong kepada orang lain” ucap bapak
“ingatlah selalu kejora kamu pernah berada dibawah, ketika kamu berada diatas jangan pernah menganggap orang sebelah mata atau menghina orang sesukamu” ucap ibu
“Iya ibu, bapak” ucap kejora
Kejora pun berangkat meninggalkan kedua orangtuannya untuk berkuliah selama dalam perjalananya menuju kota kejora merasa sedih karena teringat dengan orangtuanya yang selalu di rendahkan oleh semua orang tapi kejora merasa bahagia kembali karena ia akan menjadi seorang dokter yang akan mengangkat derajat kedua orangtuannya.Setelah kejora sampai kekota kejorapun mencari tempat kost-kosan yang dekat dengan kuliahnnya kejora terus berjalan dan ada seorang ibu yang sedang berjalan kearahnnya dan menanyakan
“Kenapa dek kok seperti orang bingung” ucap ibu
“Maaf bu apa ada kost-kosan didekat sini” ucap kejora
“Kebetulan sekali ibu punya kost-kosan putri yang masih kosong didekat sini, apa adek mau ngekost ditempat ibuk?” ucap ibu
“Iya bu, saya mau” ucap kejora
Kejora pun mengikuti ibu itu dan akhirnya mengekost dikotssan ibuk itu, ternyata disebelah kostsan kejora ada seorang perempuan yang bernama Resty dan ternyata dia akan kuliah ditempat kuliahnyya kejora. Keesokan harinnya kejora pun berangkat untuk kuliah pada saat kuliah kejora sangat senang dengan materi yang disampaikan oleh dosennya ketika mata kuliah selesai kejora melihat dibelakangnya ternyata ada resty, kejora bicara dalam hatinnya
“Bukankah dia orang yang mengekost disebelah kostsanku” ucap kejora dalam hatinnya
Sebelum pulang kejora pergi kepasar terlebih dahulu untuk membeli sayuran setelah itu kejora pulang kekost-kostsannya dan sebelum masuk kekamar kejora berpapasan dengan resty kejora pun memperkenalkan dirinnya
“Perkenalkan namaku kejora, namamu siapa?” ucap kejora
“Nama saya resty, salam kenal” ucap resty
“Ooo resty, salam kenal juga” ucap kejora
Kejora dan resty mulai berteman, keesokan harinnya mereka berangkat kuliah bersama-sama pada saat dosen menjelaskan materi mereka berdua mendengarkan dengan baik dan mereka mencatat apa yang di jelaskan dosennya. Setelah selesai kuliah mereka pergi kepasar bersama-sama dan pulang kerumah. Setelah shallat magrib kejora langsung mengambil bukunnya dan mempelajari materi yang dijelaskan dosennya kejora selalu bersemangat untuk terus belajar.
Setelah kejora menyelesaikan kuliahnnya ia sangat bahagia akhirrnya ia bisa membuat orangtuannya bangga dengan dirinnya, kejora pun pulang kekampung dan dia disambut dengan keluargganya yang sangat bahagia, ibu kejora menangis saat melihat kejora sekarang telah menjadi seorang dokter dan ibu berkata
Alhamdulillah, ya Allah engkau telah mengngabulkan doaku” ucap ibu sambil menangis
Kejora pun memeluk kedua orangtuannya, sambil tersenyum bahagia pada saat malam hari kejora menceritakan pengalamannya kepada keluargganya saat ia menempuh pendidikan dokter. Keesokan harinnya saat kejora pergi ke warung ternyata disana ada seorang ibu-ibu yang pernah menghina keluargganya tapi kejora tidak membalas perbuatan ibu itu malahan kejora tersenyum pada ibu itu. Ibu itupun merasa malu karena pernah menghina keluarga kejora. Setelah itu kejora berjalan pulang sambil menatap langit yang biru sambil merenung dan berkata dalam hatinnya.
“Terimakasih ya Allah engkau telah mengubah nasibku” ucap kejora dalam hatinnya.***