Allah Menciptakan Hidup Dengan Tujuan
Tulisan Oleh: Albar Sentosa Subari*)
JENDELAKITA.MY.ID - Allah
telah menyampaikan sedikit rahasia Nya mengenai kenapa sebenarnya dunia ini
diciptakan.
QS. Shaad: 27
Dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan yang ada
diantara kedua nya, tanpa hikmah. Yang demikian itu anggapan orang orang kafir,
Maja celakalah orang orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka.
Tetapi kalau Allah menciptakan hidup ini untuk tujuan baik,
kenapa Allah juga menciptakan musibah dan malapetaka umat manusia?
Di balik semua kesedihan, semua musibah, semua malapetaka
yang menimpa manusia itu sebenarnya ada hikmahnya dari Allah. Sekali lagi semua
hikmah ini Allah lah yang mengetahui. Manusia hanya bisa mengetahui sedikit
saja dari semua rahasia itu.
Jadi sebenarnya kita tidak perlu susah susah memikirkan, pastilah akan mendapat jawaban yang berbeda beda sesuai dengan situasi dan kondisi iman kita. Serahkan saja urusan ini kepada Allah.
Yang terpenting bagi kita adalah menjalani hidup ini sesuai
dengan peran kita masing masing dan berbuat yang terbaik untuk kehidupan kita
sendiri apakah pun pekerjaan yang sedang kita lakukan sekarang.
Setiap orang beriman tentunya juga akan beriman kepada hari
akhir yang dijanjikan oleh Nya. Setiap mukmin percaya bahwa setelah kehidupan
di dunia ini ada suatu kehidupan abadi yang jauh lebih baik baginya.
QS. Ar Ruum: 8.
Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka?
Allah tidak menjadikan langit dan bumi dan yang di antara kedua melainkan
dengan (tujuan) yang benar dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya
kebanyakan di antara manusia benar benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya.
QS. Al Mu'minuun: 115
Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami
menciptakan kamu secara main main (saja), dan bahwa kamu tidak akan
dikembalikan ke pada Kami.
Dari dua ayat di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa
sebenarnya Allah menciptakan kehidupan ini dengan tujuan yang benar dan bukan
hanya untuk main main saja. Perhatian kan pula pada firman di atas bahwa
setelah manusia selesai pada kehidupan nya di dunia ini, nanti dia akan
dipertemukan dan dikembalikan kepada penciptanya yaitu Allah.
Oleh sebab itu, setiap mukmin yang percaya kepada temannya
pembalasan yang baik (surga) akan selalu mengisi hidupnya dengan ibadah kepada
Allah. Menurutnya hidup ini tempat untuk mengumpulkan bekal sebanyak banyaknya
untuk kehidupan di akhirat nanti.
Orang beriman menganggap semua musibah itu sebagai ujian dan
sekaligus pahala dari Allah.
Oleh karena itu apabila mereka ditimpa masalah di dunia ini,
mereka akan menyerahkannya kembali kepada Allah dengan penuh rasa syukur.
Mereka malah merasa senang, karena mereka percaya dengan musibah itu pahala dan
bekal untuk hidup di akhirat nanti sedang ditambah oleh Allah SWT.Aamiin. ***
*) Penulis adalah Ketua
Koordinator Jejaring Panca Mandala Sriwijaya Sumatera Selatan