Opini Pengaruh Perubahan Ekonomi Terhadap Struktur Sosial di Pedesaan dan Perkotaan
![]() |
Penulis adalah Mahasiswa STAI Bumi Silampari Lubuklinggau |
JENDELAKITA.MY.ID -
Sebelum kita memulai opini ini, telebih dahulu kita perlu mengetahui apa itu
pengertian sosilogi? Sosiologi terdidari dua
kata socio dan logy yang berarti ilmu tentang
sosial.Sedangkan secara terminologis sosiologi adalah ilmu yang objeknya segala
sesuatu yang tampak, menggejala dan menjadi realita dalam kehidupan sosial, seperti
struktur dan stratifikasi sosial, corak dan sifat masyarakat, yakni masyarakat
yang terbuka dan tertutup atau berada diantara keduanya, pola komunikasi dan
interaksi yang terjadi di dalamnya, nilai-nilai budaya dan tradisi yang
berkembang di dalamnya, keadaan tingkat sosial, ekonomi, politik, hukum,
pendidikan kebudayaan dan peradaban yang yang terdapat di dalamnya, serta
tingkat ketertiban dan keamanan yang terdapat di dalamnya. Sosiologi berbeda
dengan hal-hal yang bersifat ideals, normatif, dan pemikiran.
Perubahan
ekonomi memiliki dampak yang signifikan terhadap struktur sosial di masyarakat,
terutama di pedesaan dan perkotaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas
pengaruh perubahan ekonomi terhadap struktur sosial di kedua konteks ini, serta
bagaimana perubahan ini memengaruhi kehidupan sosial masyarakat.
Perubahan
Ekonomi di Pedesaan
Di
pedesaan, perubahan ekonomi sering kali terkait dengan transformasi sektor
pertanian. Tradisionalnya, banyak masyarakat pedesaan bergantung pada pertanian
sebagai sumber utama penghasilan. Namun, dengan perkembangan teknologi
pertanian, urbanisasi, dan perubahan pola konsumsi, pertanian telah mengalami
perubahan signifikan.
Perubahan
ini dapat menyebabkan perubahan struktur sosial di pedesaan. Sebagai contoh,
penggunaan mesin pertanian modern mungkin mengurangi ketergantungan pada tenaga
kerja manusia dan, akibatnya, mengubah pola pekerjaan dan sosial dalam
masyarakat pedesaan. Beberapa orang mungkin beralih ke sektor lain, seperti
industri atau jasa, untuk mencari nafkah, yang pada giliran.
Perubahan
Ekonomi di Perkotaan
Di
perkotaan, perubahan ekonomi sering terkait dengan pertumbuhan sektor industri
dan jasa. Perkotaan menjadi pusat aktivitas ekonomi, dan ini dapat mengundang
migrasi dari pedesaan ke kota. Seiring pertumbuhan ini, masyarakat perkotaan
cenderung memiliki pekerjaan yang lebih beragam dan memiliki akses yang lebih
besar terhadap layanan dan fasilitas.
Namun,
perubahan ini juga dapat menciptakan tantangan sosial. Urbanisasi yang cepat
dapat menyebabkan ketidaksetaraan ekonomi yang meningkat dan konflik sosial.
Perbedaan besar dalam tingkat pendapatan dan akses terhadap layanan di kota
dapat menghasilkan struktur sosial yang terpecah dan ketidaksetaraan yang
meningkat.
Di
perkotaan, ada juga pertumbuhan komunitas yang beragam secara budaya dan etnis,
yang dapat menciptakan dinamika sosial yang berbeda dan memengaruhi struktur
sosial. Perbedaan ini dapat menciptakan tantangan integrasi sosial, tetapi juga
dapat memperkaya kehidupan kota dengan berbagai budaya dan pandangannya dapat
mengubah dinamika sosial di pedesaan.
Selain
itu, perubahan ekonomi juga dapat memengaruhi akses masyarakat pedesaan
terhadap sumber daya dan layanan, seperti pendidikan dan kesehatan.
Pengembangan ekonomi yang tidak merata dapat menciptakan ketidaksetaraan yang
lebih besar dalam masyarakat pedesaan.
Dampak
Perubahan Ekonomi Terhadap Struktur Sosial
Perubahan
ekonomi memiliki dampak yang signifikan pada struktur sosial di pedesaan dan
perkotaan. Perubahan ini dapat menciptakan peluang baru, mengubah pola
pekerjaan, dan mempengaruhi akses masyarakat terhadap layanan dan sumber daya.
Namun, perubahan ekonomi juga dapat menciptakan ketidaksetaraan ekonomi yang
meningkat dan ketegangan sosial.
Penting
untuk memahami bahwa dampak perubahan ekonomi dapat bervariasi tergantung pada
konteks lokal dan sejumlah faktor, termasuk kebijakan pemerintah, teknologi,
dan budaya lokal. Oleh karena itu, untuk memahami sepenuhnya dampak perubahan
ekonomi terhadap struktur sosial, penelitian yang lebih mendalam dalam
masyarakat pedesaan dan perkotaan tertentu diperlukan.
Di
akhir artikel, kita dapat menyimpulkan bahwa perubahan ekonomi memiliki peran
penting dalam membentuk struktur sosial di pedesaan dan perkotaan. Ini
memengaruhi pola pekerjaan, akses terhadap layanan, dan ketidaksetaraan ekonomi
dalam masyarakat. Untuk mengelola perubahan ini dengan efektif dan meminimalkan
dampak negatifnya, penting untuk mengadopsi pendekatan yang berkelanjutan dan
berfokus pada inklusi sosial.***