Polres Lubuk Linggau Tingkatkan Patroli dan Edukasi Cegah Karhutla
![]() |
(Dok. Polres Lubuk Linggau) |
Jendelakita.my.id. - Dalam rangka mengantisipasi dan mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Polres Lubuk Linggau melalui Personel Patroli 902 mengintensifkan kegiatan patroli serta sosialisasi kepada masyarakat di wilayah rawan karhutla, Rabu (28/5). Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi mitigasi dini guna menjaga kelestarian lingkungan dan melindungi keselamatan warga.
Patroli dilakukan secara mobile dengan menyasar titik-titik rawan karhutla yang berada di wilayah hukum Polres Lubuk Linggau. Selain memantau situasi lapangan, petugas juga menyampaikan Maklumat Kapolda Sumatera Selatan Nomor: Mak/01/II/2023 yang melarang keras pembakaran hutan, lahan, ilalang, maupun semak belukar.
Kapolres Lubuk Linggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Samapta AKP Fauzan Aziman, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat pengawasan, tetapi juga sebagai sarana edukasi kepada masyarakat. “Tujuan utama kami adalah membangun kesadaran kolektif akan bahaya karhutla yang berdampak besar terhadap lingkungan, kesehatan masyarakat, dan aktivitas sosial ekonomi,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKP Fauzan menegaskan bahwa meskipun pembakaran dilakukan untuk membuka lahan pertanian, tindakan tersebut tetap melanggar hukum dan berpotensi menimbulkan bencana kabut asap, memperparah pemanasan global, serta menurunkan kualitas udara. “Selain merusak lingkungan, tindakan ini juga dapat mencoreng nama baik bangsa di mata dunia, khususnya jika terjadi kabut asap lintas negara,” tambahnya.
Petugas patroli juga mengingatkan masyarakat bahwa pelanggaran terhadap maklumat akan dikenai sanksi hukum sesuai ketentuan yang berlaku, termasuk Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Berdasarkan hasil patroli dan pemantauan lapangan, situasi di wilayah hukum Polres Lubuk Linggau terpantau aman dan kondusif. Tidak ditemukan adanya aktivitas pembakaran atau indikasi potensi karhutla.
Polres Lubuk Linggau menegaskan akan terus meningkatkan intensitas patroli dan sosialisasi sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat. Upaya ini merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam menjaga keselamatan rakyat dan kelestarian lingkungan.
“Masyarakat adalah garda terdepan dalam menjaga lingkungan. Kami mengajak seluruh warga untuk menjadi mitra Polri dan segera melaporkan apabila menemukan potensi kebakaran hutan atau lahan di sekitar mereka,” pungkas AKP Fauzan.
Dengan sinergi antara aparat dan masyarakat, diharapkan ancaman karhutla dapat ditekan secara maksimal demi terciptanya Lubuk Linggau yang aman, bersih, dan lestari.