Breaking News

Ayo Ikut Lomba Lukis & Mewarnai Dua Pahlawan Sumsel: Menggores Warna, Menyalakan Patriotisme

Jendelakita.my.id. - Semangat baru kembali bergema di Bumi Sriwijaya melalui sebuah ajang kreatif yang sarat nilai sejarah dan budaya. Sewarnarupa Galeri, bekerja sama dengan Dewan Kesenian Palembang dan Dinas Kebudayaan Kota Palembang, mempersembahkan sebuah kegiatan bertajuk Lomba Lukis & Mewarnai: Menggores Warna, Gelorakan Patriotisme. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang unjuk kreativitas visual, tetapi juga menjadi wadah edukatif yang membangun kesadaran sejarah dan semangat kebangsaan, khususnya bagi generasi muda. Yang menjadikan lomba ini istimewa adalah fokus temanya yang mengangkat dua tokoh pahlawan nasional asal Sumatera Selatan: Sultan Mahmud Badaruddin II dan Mayjen TNI Purn. Dr. AK. Gani. Kedua sosok tersebut merupakan simbol perjuangan yang mengakar kuat dalam sejarah Palembang dan Indonesia.

Menurut Ketua Panitia, Topan Arifin, lomba ini dirancang bukan semata sebagai kompetisi seni, melainkan juga sebagai ruang pembelajaran karakter melalui media visual. Ia menekankan bahwa melalui aktivitas menggambar dan mewarnai, para peserta dapat memahami bahwa di balik setiap garis dan warna tersimpan semangat perjuangan dan cinta tanah air. Dalam penyelenggaraannya, Topan didampingi oleh Joko Susilo, Ketua Komite Seni Rupa Dewan Kesenian Palembang, yang turut mengajak peserta untuk menyelami kisah heroik kedua pahlawan tersebut. Kanvas tidak hanya menjadi media gambar, melainkan juga ruang refleksi dan penghayatan terhadap sejarah bangsa.

Sultan Mahmud Badaruddin II adalah tokoh penting dari Kesultanan Palembang Darussalam yang dikenal sebagai pemimpin perlawanan terhadap kolonialisme Belanda pada abad ke-19. Namanya kini diabadikan sebagai nama bandara dan museum kebanggaan masyarakat Palembang. Di sisi lain, Mayjen TNI Purn. Dr. AK. Gani adalah figur multitalenta yang memainkan peran penting sebagai militer, diplomat, cendekiawan, dan tokoh pembangunan di masa awal kemerdekaan. Semangatnya mencerminkan perpaduan ideal antara perjuangan fisik dan pemikiran visioner.

Lomba ini dibagi ke dalam dua kategori, yaitu Lomba Mewarnai untuk peserta usia 6–15 tahun (SD dan SMP), serta Lomba Melukis untuk peserta usia 16 tahun ke atas (SMA, mahasiswa, dan umum). Acara akan diselenggarakan pada hari Senin, 30 Juni 2025, bertempat di pelataran Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Jl. Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang. Lokasi ini dipilih sebagai simbol pertemuan antara ruang sejarah dan ekspresi seni. Para peserta akan menggunakan area terbuka museum sebagai studio seni kolosal yang menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dalam bingkai kreativitas.

Ketua Dewan Kesenian Palembang, Muhamad Nasir, berharap kegiatan ini mampu menanamkan rasa bangga terhadap tanah kelahiran dan memperkenalkan kembali nilai-nilai lokal melalui seni. Ia menyebut bahwa setiap sapuan kuas di atas kanvas adalah bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan. Lomba ini menjadi sarana menyatukan masa lalu yang heroik dengan masa kini yang kreatif, menjadikan seni sebagai jembatan antar-generasi. Melalui tema “Menggores Warna, Gelorakan Patriotisme”, kegiatan ini mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk terus menyalakan semangat kebangsaan dalam bentuk yang paling indah: karya seni.