Pentingnya Keterampilan untuk Bertahan Hidup di Kota
![]() |
Ilustrasi Pentingnya Keahlian untuk Bertahan Hidup (Image by Ambir Tolang from Pixabay) |
Tulisan Oleh Dzawi Farihatul Lailiyah
Jendelakita.my.id. - Di tengah kepadatan kota besar, masyarakat menghadapi berbagai permasalahan, mulai dari ekonomi, sosial, budaya, hingga tingginya tingkat kesulitan dalam mencari pekerjaan. Dalam kehidupan di perkotaan, setiap individu dituntut untuk memiliki keterampilan agar mampu bertahan dan berkembang di tengah kerasnya persaingan hidup.
Masyarakat perkotaan berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari lulusan SMA, sarjana, hingga mereka yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK). Mereka yang tidak memiliki keterampilan untuk bertahan hidup berisiko tersingkirkan dari arus kehidupan kota yang dinamis.
Permasalahan ini semakin terasa sejak masa pascapandemi, yang memaksa setiap orang untuk beradaptasi dengan dunia digital. Saat ini, banyak pekerjaan yang telah tergantikan oleh proses digitalisasi.
Situasi tersebut sangat dirasakan di kota besar, terutama dalam persaingan kerja yang semakin ketat serta tingginya biaya hidup.
Mengapa Keterampilan Itu Penting?
Keterampilan menjadi hal utama dalam mendapatkan pekerjaan, membuka usaha mandiri, atau bahkan bertahan dalam situasi darurat. Kemampuan digital, komunikasi, pemecahan masalah (problem solving), hingga keterampilan teknis seperti desain grafis, coding, atau memasak menjadi sangat dibutuhkan di pasar kerja saat ini. Tanpa keterampilan tersebut, seseorang berisiko terjebak dalam lingkaran kemiskinan atau pengangguran.
Solusi yang Bisa Dilakukan
Salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah memperluas akses pelatihan keterampilan melalui program pemerintah, komunitas, dan platform daring. Pemerintah dan sektor swasta harus bekerja sama membuka pelatihan yang berbasis kebutuhan industri. Sementara itu, setiap individu juga perlu aktif belajar dan terus mengasah kemampuan baru.
Selain itu, penting untuk membangun budaya belajar sepanjang hayat agar masyarakat mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Di era digital saat ini, semua orang perlu mengikuti perkembangan teknologi agar tidak tertinggal.
Di kota besar, keterampilan bukan lagi sekadar pelengkap, melainkan menjadi syarat utama untuk bertahan hidup. Masyarakat harus menyadari bahwa dunia kerja dan kehidupan sosial terus mengalami perubahan. Dengan memiliki keterampilan yang relevan, seseorang tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga dapat berkembang dan menciptakan peluang baru.