Gubernur Herman Deru Luncurkan Buku Politik Akar Rumput, Bedah Buku Dihadiri Akademisi dan Tokoh Adat
Acara ini menghadirkan Prof. Dr. H. Alfitri, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya (FISIP Unsri), sebagai pembahas atau narasumber. Sementara itu, Dr. Hadi Prayogo bertindak sebagai moderator dalam kegiatan tersebut. Buku ini ditulis oleh Alfarinzi Panggarbesi dan kawan-kawan.
Hadir pula sejumlah undangan penting, salah satunya adalah Albar Sentosa Subari, S.H., S.U., seorang pengamat hukum dan sosial yang juga menjabat sebagai Ketua Pembina Adat Sumatera Selatan periode 2019–2024.
Kehadiran Albar Sentosa Subari dalam kegiatan ini memiliki arti penting baginya sebagai seorang kolumnis, guna menyerap informasi langsung dari kepala daerah yang telah berpengalaman, baik sebagai Bupati Ogan Komering Ulu Timur maupun sebagai Gubernur Sumatera Selatan pada periode sebelumnya, yang kini kembali melanjutkan kepemimpinannya untuk periode 2025–2030.
Hal yang menjadi perhatian khusus dalam kesempatan ini adalah perspektif mengenai otonomi daerah. Sebelumnya, pada 25 Juni 2025 lalu, Herman Deru juga menjadi narasumber dalam Seminar Nasional Otonomi Daerah: Hubungan Pusat dan Daerah dalam Kajian Ulang UUD 1945, yang diselenggarakan atas kerja sama antara FISIPOL Universitas Sriwijaya dan FISIPOL Universitas Indonesia, serta melibatkan kolaborasi antara para purnawirawan TNI/Polri dengan 60 perguruan tinggi dari seluruh Indonesia.