Breaking News

Menyambut Nuzulul Qur'an


Tulisan Oleh: H. Albar Sentosa Subari *)

Jendelakita.my.id. - Berbahagialah kita, mengingat Al Qur'an diturunkan Allah SWT kepada Rasulullah melalui Malaikat Jibril as, memang diturunkan kan untuk keseluruhan manusia, sebagaimana yang telah di firman kan Nya yang artinya.

Dan Kami turunkan kepada mu Al Quran, agar kamu menerangkan pada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dn supaya mereka memikirkan (QS. 16:44).

Dalam firman Nya yang lain :

(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) Bukan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). (QS.2:185).

Allah SWT juga telah berfirman yang artinya.

Jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang kamu turun kan kepada hamba Kami ( Muhammad) di hari Furqaan, yaitu di hari pertemuan dua pasukan. San Allah Mm aha Kuasa atas segala sesuatu (QS, 8:41).

Hampir dua Minggu kita berada dibulan Ramadhan. Itu juga bearti kita sekarang berada dalam suasana menjelang datangnya peringatan Nuzulul Qur'an Arsy turunnya Al Qur'an yang biasa kita adakan.

Nuzulul Qur'an jatuh setiap tanggal 17 Ramadhan. Berdasarkan sejarah nya, Nuzulul Qur'an merupakan peristiwa agung perihal turunan Wahyu Allah SWT pertama kali kepada Rasulullah Saw melalui perantara Malaikat Jibril, di mana Wahyu Wahyu Nya tersebut menjadi pedoman hidup manusia dan petunjuk arah kebaikan dunia hingga akhirat.

Ayat ayat yang mulia mula turun sekaligus diangkat nya Muhammad Saw selaku Rasul Nya, adalah surat Al 'Alaq, surat nomor 96, ayat 1 hingga 5;

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan Kalam, Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya (QS, 96: 1-5).

Lima ayat dalam surat Al ' alaq tersebut turun pada tanggal 17 Ramadhan tahun ke 41 dari kelahiran Rasulullah Saw. Sementara itu, kebanyakan ulama menetap kan bahwa hari penghabisan Al Qur'an adalah hari Jumat 9 Dzulhijjah tahun 10 Hijrah. Ayat terakhir yang turun menurut kebanyakan ulama adalah 

Pada hari ini telah Ku sempurna kan untuk kamu agamamu, dan telah Ku cukup kan kepadamu nikmat Ku, dan telah Kuridhai Islam itu jadi agama bagimu (QS, 5 : 3).

Lantas makna apa yang kita dapatkan dengan peristiwa agung bernama Nuzul Quran ini?. Dua hal diantara beberapa makna Nuzulul Qur'an tersebut adalah;

Pertama, melestarikan Al Qur'an sebagai pedoman hidup.

Firman Allah SWT yang artinya 

Maka jika datang kepada mu petunjuk daripada Ku, lalu barangsiapa yang mengikuti petunjuk Ku, ia tidak akan sesat dan tidak akan celaka. Dan barangsiapa berpaling dari peringatan Ku, maka sesungguhnya baginya kehidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpun kannya pada hari kiamat dalam keadaan buta (QS, 20: 123-124).

Rasulullah Saw bersabda yang artinya Aku telah tinggal kan pada kamu dua perkara. Kamu tidak akan sesat selama berpegang kepada keduanya (yaitu) kitab Allah dan Sunnah Rasul Nya (HR. Malik, Hakim dan Baihaqi).

Kedua, menerapkan Al Qur'an sebagai Rahmat bagi semesta alam.

Al Qur'an adalah kitab petunjuk yang digunakan untuk mengatur kehidupan umat manusia. Kedatangan nya menjadi Rahmat bagi semesta alam, seperti yang telah difirmankan Nya yang artinya 

Dan tidaklah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) Rahmat bagi semesta alam (QS, 21: 107).

Maka, menerapkan Al Qur'an sebagai Rahmat bagi semesta alam sesuai tujuan turunnya Al Qur'an, seharusnya terus disebarluaskan di atas bumi ini. Memang tugas yang tidak ringan dan tidak mudah untuk dilakukan, namun sudah seharusnya jika terus diusahakan.