Besok Tes PMB STAI Bumi Silampari Gelombang 1
Jendelakita.my.id. – Besok, Selasa tanggal 9 Juli 2024, akan diadakan tes Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari Lubuklinggau.
Kegiatan akan dilaksanakan di ruang studi Sekolah Tinggi
Agama Islam (STAI) Bumi Silampari Lubuklinggau.
Sebagaimana diketahui, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI)
Bumi Silampari Lubuklinggau telah membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) sejak
awal tahun 2024 dan besok adalah waktu untuk tes gelombang pertama.
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari, saat ini
memiliki 5 program studi yang terdiri dari;
Pertama, program studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI).
Lulusan program studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) diharapkan memiliki
berbagai kompetensi dan keterampilan yang dapat diterapkan di berbagai bidang.
Berikut adalah beberapa output atau keluaran yang umum dari lulusan program
studi ini:
Sebagai Konselor Agama. Lulusan BPI dapat bekerja sebagai
konselor yang memberikan bimbingan dan nasihat berdasarkan prinsip-prinsip
Islam kepada individu atau kelompok yang membutuhkan.
Sebagai Penyuluh Agama Islam. Mereka dapat menjadi penyuluh
agama yang bertugas menyebarkan pengetahuan dan pemahaman tentang ajaran Islam
kepada masyarakat, baik melalui ceramah, seminar, maupun media lainnya.
Sebagai Pengajar/Pendidik. Lulusan BPI dapat mengajar di
berbagai lembaga pendidikan, seperti sekolah, madrasah, atau pesantren, dengan
fokus pada mata pelajaran agama Islam dan bimbingan konseling.
Sebagai Tenaga Profesional di Lembaga Sosial. Mereka dapat
bekerja di lembaga-lembaga sosial yang bergerak di bidang kesejahteraan
masyarakat, seperti LSM, yayasan, atau badan amal, dengan peran memberikan
dukungan dan bimbingan spiritual.
Sebagai Peneliti di Bidang Agama dan Sosial. Lulusan BPI
juga memiliki kompetensi untuk melakukan penelitian di bidang agama dan sosial,
mengembangkan teori-teori baru, dan mempublikasikan hasil penelitian mereka.
Sebagai Penyuluh di Lembaga Pemerintahan. Mereka dapat
bekerja sebagai penyuluh agama di instansi pemerintahan, seperti Kementerian
Agama, dengan tugas memberikan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat luas.
Sebagai Pembicara dan Motivator. Lulusan BPI juga dapat
menjadi pembicara publik atau motivator yang menyampaikan pesan-pesan Islami
dalam berbagai acara dan kegiatan.
Sebagai Penulis dan Penerbit. Mereka dapat menjadi penulis
buku, artikel, atau konten lainnya yang berkaitan dengan bimbingan dan
penyuluhan Islam, serta terlibat dalam penerbitan karya-karya Islami.
Kedua, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini
(PIAUD).
Lulusan Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini
(PIAUD) diharapkan memiliki berbagai kompetensi dan keterampilan yang dapat
diterapkan dalam bidang pendidikan anak usia dini dengan pendekatan islami.
Berikut adalah beberapa output atau keluaran yang umum dari lulusan program
studi ini:
Sebagai Guru PAUD Islami. Lulusan PIAUD dapat bekerja
sebagai guru di lembaga pendidikan anak usia dini, seperti TK, RA (Raudhatul
Athfal), dan kelompok bermain yang berbasis Islam, mengajarkan nilai-nilai
agama serta kurikulum yang sesuai dengan perkembangan anak.
Sebagai Konsultan Pendidikan Anak Usia Dini. Mereka dapat
menjadi konsultan yang memberikan nasihat dan bimbingan kepada orang tua, guru,
dan lembaga pendidikan tentang cara terbaik mendidik anak usia dini berdasarkan
prinsip-prinsip Islam.
Sebagai Pengembang Kurikulum PAUD Islami. Lulusan PIAUD
dapat bekerja sebagai pengembang kurikulum yang merancang dan menyusun bahan
ajar serta program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak usia dini dan
prinsip-prinsip Islam.
Sebagai Peneliti di Bidang Pendidikan Anak Usia Dini. Mereka
dapat melakukan penelitian di bidang pendidikan anak usia dini, mengembangkan
teori-teori baru, dan mempublikasikan hasil penelitian yang berkaitan dengan
pendidikan Islam untuk anak usia dini.
Sebagai Penyuluh dan Motivator. Lulusan PIAUD dapat menjadi
penyuluh atau motivator yang memberikan pelatihan, seminar, dan workshop kepada
guru dan orang tua tentang pendidikan anak usia dini yang berbasis Islam.
Sebagai Pembicara dan Trainer. Mereka dapat menjadi
pembicara publik atau trainer yang menyampaikan materi tentang pendidikan anak
usia dini dalam perspektif Islam di berbagai forum dan kegiatan pendidikan.
Sebagai Penulis dan Penyusun Buku Anak Islami. Lulusan PIAUD
dapat menulis dan menyusun buku-buku, cerita, dan materi pendidikan lainnya
yang islami dan sesuai untuk anak usia dini.
Sebagai Pengelola Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini. Mereka
dapat mengelola dan mengembangkan lembaga pendidikan anak usia dini yang
berbasis Islam, seperti TK atau kelompok bermain, memastikan operasional yang
baik serta kualitas pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Sebagai Tenaga Profesional di Lembaga Sosial dan Pemerintah.
Lulusan PIAUD juga bisa bekerja di lembaga-lembaga sosial atau pemerintahan
yang berfokus pada pendidikan dan kesejahteraan anak, seperti dinas pendidikan
atau lembaga perlindungan anak.
Ketiga, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI).
Lulusan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
diharapkan memiliki berbagai kompetensi dan keterampilan yang dapat diterapkan
dalam bidang komunikasi, media, dan penyiaran dengan pendekatan Islami. Berikut
adalah beberapa output atau keluaran yang umum dari lulusan program studi ini:
Sebagai Jurnalis dan Reporter. Lulusan KPI dapat bekerja
sebagai jurnalis atau reporter di berbagai media massa, baik cetak maupun
elektronik, dengan fokus pada pemberitaan yang sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Sebagai Penyiar dan Presenter. Mereka dapat menjadi penyiar
atau presenter di stasiun radio dan televisi, menyampaikan program-program yang
berlandaskan ajaran Islam serta nilai-nilai moral.
Sebagai Produser dan Sutradara Program Islami. Lulusan KPI
dapat bekerja sebagai produser atau sutradara yang mengembangkan dan
memproduksi konten-konten media yang bernuansa Islami, seperti film,
dokumenter, dan program televisi.
Sebagai Penulis dan Editor Konten Islami. Mereka dapat
menulis dan mengedit artikel, buku, atau konten digital yang berfokus pada
penyebaran informasi dan pengetahuan tentang Islam.
Sebagai Public Relations dan Komunikasi Korporat. Lulusan
KPI dapat bekerja di bidang hubungan masyarakat (PR) dan komunikasi korporat,
baik di organisasi keagamaan, perusahaan, maupun lembaga sosial, dengan tugas
membangun citra positif dan menyampaikan pesan yang sesuai dengan nilai-nilai
Islam.
Sebagai Konsultan Media Islami. Mereka dapat menjadi
konsultan yang memberikan nasihat dan strategi komunikasi kepada organisasi
atau individu yang ingin menyebarkan pesan-pesan Islami melalui berbagai media.
Sebagai Pengelola Media Dakwah. Lulusan KPI dapat mengelola
media dakwah, seperti majalah, situs web, atau saluran YouTube, yang berfokus
pada penyebaran dakwah dan informasi Islami.
Sebagai Pengajar dan Dosen. Mereka dapat mengajar di lembaga
pendidikan, seperti sekolah, pesantren, atau perguruan tinggi, dengan fokus
pada mata pelajaran komunikasi dan penyiaran Islam.
Sebagai Peneliti di Bidang Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Lulusan KPI dapat melakukan penelitian di bidang komunikasi dan penyiaran,
mengembangkan teori-teori baru, dan mempublikasikan hasil penelitian yang
berkaitan dengan komunikasi dan penyiaran Islami.
Sebagai Pembicara dan Motivator. Mereka dapat menjadi
pembicara publik atau motivator yang menyampaikan pesan-pesan Islami di
berbagai forum, seminar, dan acara publik.
Keempat, Program Studi Hukum Tata Negara (HTN).
Lulusan Program Studi Hukum Tata Negara (HTN) diharapkan
memiliki berbagai kompetensi dan keterampilan yang dapat diterapkan dalam
bidang hukum, pemerintahan, dan administrasi negara. Berikut adalah beberapa
output atau keluaran yang umum dari lulusan program studi ini:
Sebagai Ahli Hukum Tata Negara. Lulusan HTN dapat bekerja
sebagai ahli hukum yang memahami dan mengaplikasikan prinsip-prinsip hukum tata
negara dalam berbagai konteks, baik di lembaga pemerintahan maupun di sektor
swasta.
Sebagai Pengacara/Advokat. Mereka dapat bekerja sebagai
pengacara atau advokat yang mengkhususkan diri dalam kasus-kasus yang berkaitan
dengan hukum tata negara, seperti sengketa pemilu, legislasi, dan kebijakan
publik.
Sebagai Hakim dan Jaksa. Lulusan HTN juga memiliki peluang
untuk berkarir sebagai hakim atau jaksa, mengadili dan menuntut kasus-kasus
yang berhubungan dengan hukum tata negara.
Sebagai Staf Legal di Lembaga Pemerintahan. Mereka dapat
bekerja di berbagai lembaga pemerintahan, seperti Kementerian Hukum dan HAM,
Mahkamah Konstitusi, atau lembaga legislatif, memberikan dukungan hukum dan
nasihat dalam pembuatan kebijakan dan regulasi.
Sebagai Akademisi dan Dosen. Lulusan HTN dapat mengajar di
perguruan tinggi atau institusi pendidikan lainnya, mengajarkan mata kuliah
yang berhubungan dengan hukum tata negara dan pemerintahan.
Sebagai Peneliti Hukum dan Kebijakan Publik. Mereka dapat
melakukan penelitian di bidang hukum tata negara, mengembangkan teori-teori
baru, dan mempublikasikan hasil penelitian yang berkontribusi pada perkembangan
ilmu hukum dan kebijakan publik.
Sebagai Konsultan Hukum. Lulusan HTN dapat bekerja sebagai
konsultan hukum yang memberikan nasihat dan solusi hukum kepada pemerintah,
organisasi, atau individu yang membutuhkan pemahaman tentang hukum tata negara.
Sebagai Pengelola Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Mereka
dapat mengelola atau bekerja di LSM yang fokus pada advokasi kebijakan publik,
hak asasi manusia, dan isu-isu hukum lainnya yang berkaitan dengan tata negara.
Sebagai Sekretaris Legislatif. Lulusan HTN dapat bekerja
sebagai sekretaris atau staf ahli di lembaga legislatif, membantu dalam
penyusunan undang-undang dan regulasi, serta memberikan nasihat hukum kepada
anggota legislatif.
Sebagai Analis Kebijakan Publik. Mereka dapat bekerja
sebagai analis kebijakan publik yang mengevaluasi dan memberikan rekomendasi
mengenai kebijakan-kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan hukum tata
negara.
Kelima, Prodi Lulusan Program Studi Pendidikan Agama Islam
(PAI). Lulusan PAI diharapkan memiliki berbagai kompetensi dan keterampilan
yang dapat diterapkan dalam bidang pendidikan, dakwah, dan pengembangan
keilmuan Islam. Berikut adalah beberapa output atau keluaran yang umum dari
lulusan program studi ini:
Sebagai Guru Pendidikan Agama Islam. Lulusan PAI dapat
bekerja sebagai guru di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, SMA,
hingga perguruan tinggi, mengajarkan mata pelajaran agama Islam.
Sebagai Dosen. Mereka dapat menjadi dosen di perguruan
tinggi yang mengajarkan mata kuliah yang berhubungan dengan pendidikan agama
Islam, seperti tafsir, hadits, fiqh, dan lain-lain.
Sebagai Pengembang Kurikulum Pendidikan Agama Islam. Lulusan
PAI dapat bekerja sebagai pengembang kurikulum yang merancang dan menyusun
materi ajar serta program pembelajaran yang sesuai dengan prinsip-prinsip
Islam.
Sebagai Peneliti di Bidang Pendidikan Agama Islam. Mereka
dapat melakukan penelitian di bidang pendidikan agama Islam, mengembangkan
teori-teori baru, dan mempublikasikan hasil penelitian yang berkontribusi pada
peningkatan kualitas pendidikan agama Islam.
Sebagai Konselor Pendidikan Agama Islam. Lulusan PAI dapat
menjadi konselor yang memberikan bimbingan dan nasihat kepada siswa atau
masyarakat dalam hal pendidikan agama dan masalah-masalah kehidupan yang
dihadapi.
Sebagai Tenaga Profesional di Lembaga Keagamaan. Mereka
dapat bekerja di lembaga-lembaga keagamaan, seperti Kementerian Agama, Lembaga
Pendidikan Islam, dan organisasi keagamaan lainnya, dengan tugas yang
berhubungan dengan pendidikan dan dakwah.
Sebagai Da'i atau Muballigh. Lulusan PAI dapat menjadi da'i
atau muballigh yang berdakwah di masyarakat, menyampaikan ajaran Islam melalui
ceramah, pengajian, dan berbagai kegiatan keagamaan lainnya.
Sebagai Pengelola Lembaga Pendidikan Islam. Mereka dapat
mengelola dan mengembangkan lembaga pendidikan Islam, seperti madrasah,
pesantren, dan sekolah-sekolah Islam, memastikan operasional yang baik serta
kualitas pendidikan yang tinggi.
Sebagai Penulis dan Penyusun Buku Ajar Islami. Lulusan PAI
dapat menulis dan menyusun buku-buku ajar serta materi pendidikan yang Islami
untuk digunakan di berbagai jenjang pendidikan.
Sebagai Penyuluh Agama Islam. Mereka dapat bekerja sebagai
penyuluh agama di berbagai instansi, memberikan penyuluhan dan pendidikan agama
kepada masyarakat luas.
Sebagai Motivator dan Pembicara. Lulusan PAI dapat menjadi
motivator dan pembicara yang menyampaikan pesan-pesan Islami dan memberikan
motivasi kepada masyarakat dalam berbagai acara dan seminar.***